Manajemen strategik lingkungan eksternal adalah proses perencanaan dan pengambilan keputusan yang melibatkan manajemen dan pembuatan keterkaitan antara organisasi dan lingkungannya. Strategi ini memungkinkan organisasi untuk mengendalikan dan mengintegrasikan sistemnya dengan lingkungan eksternalnya. Tujuan dari manajemen strategik lingkungan eksternal adalah untuk memahami dan memanfaatkan peluang dan ancaman yang ada di dalam lingkungan organisasi. Strategi ini juga memungkinkan organisasi untuk mengantisipasi perubahan-perubahan yang mungkin terjadi di masa depan.
Dalam manajemen strategik lingkungan eksternal, organisasi harus memahami bagaimana lingkungan eksternal menciptakan peluang dan ancaman untuk organisasi tersebut. Organisasi harus memahami berbagai faktor eksternal yang mempengaruhi organisasinya, seperti faktor ekonomi, teknologi, politik, sosial dan budaya. Lingkungan eksternal juga dapat mempengaruhi kinerja dan posisi kompetitif organisasi. Oleh karena itu, organisasi harus memahami bagaimana lingkungan eksternal dapat mempengaruhi organisasi dan strategi yang akan diambil untuk menghadapinya.
Teknik-Teknik Manajemen Strategik Eksternal
Manajemen strategik lingkungan eksternal menggunakan berbagai teknik untuk mengidentifikasi, mengevaluasi, dan mengelola lingkungan eksternal. Teknik-teknik ini meliputi analisis lingkungan eksternal, penilaian kinerja strategis, perencanaan strategis, dan manajemen risiko. Teknik-teknik ini akan membantu organisasi untuk memahami dan memprediksi bagaimana lingkungan eksternal akan mempengaruhi organisasi.
Analisis Lingkungan Eksternal
Analisis lingkungan eksternal adalah proses pengumpulan informasi tentang lingkungan eksternal yang mempengaruhi organisasi. Pengumpulan informasi ini melibatkan penggunaan berbagai alat dan teknik untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi faktor eksternal yang mempengaruhi organisasi. Alat-alat dan teknik ini meliputi analisis SWOT, analisis PEST, dan analisis Five Forces. Analisis ini akan membantu organisasi untuk memahami faktor-faktor yang mempengaruhi organisasi dan bagaimana faktor-faktor tersebut dapat mempengaruhi strategi organisasi.
Penilaian Kinerja Strategis
Penilaian kinerja strategis adalah proses evaluasi terhadap pelaksanaan strategi organisasi. Evaluasi ini melibatkan identifikasi berbagai kinerja strategis organisasi, seperti tujuan-tujuan, strategi, pembuatan keputusan, dan proses pengambilan keputusan. Penilaian kinerja strategis juga melibatkan pengukuran kinerja organisasi terhadap tujuan-tujuan yang telah ditetapkan. Penilaian kinerja strategis akan membantu organisasi untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan strategi organisasi sehingga strategi dapat diperbaiki dan ditingkatkan.
Perencanaan Strategis
Perencanaan strategis adalah proses pembuatan strategi yang melibatkan manajemen dan analisis lingkungan eksternal. Proses ini melibatkan identifikasi tujuan-tujuan organisasi dan strategi untuk mencapainya. Perencanaan strategis juga melibatkan pengembangan dan pemilihan strategi yang sesuai dengan lingkungan eksternal organisasi. Perencanaan strategis juga melibatkan penentuan langkah-langkah yang perlu diambil untuk menerapkan strategi yang dipilih.
Manajemen Risiko
Manajemen risiko adalah proses pengelolaan risiko yang melibatkan identifikasi, evaluasi, dan penanganan risiko. Manajemen risiko melibatkan identifikasi risiko yang mungkin terjadi di dalam lingkungan eksternal organisasi dan evaluasi risiko tersebut. Manajemen risiko juga melibatkan penentuan strategi yang tepat untuk mengantisipasi atau mengurangi risiko yang mungkin terjadi. Strategi ini melibatkan pengelolaan aset, diversifikasi portofolio, penggunaan hedging, dan pengelolaan asuransi.
Kesimpulan
Manajemen strategik lingkungan eksternal adalah proses perencanaan dan pengambilan keputusan yang melibatkan manajemen dan pembuatan keterkaitan antara organisasi dan lingkungannya. Strategi ini memungkinkan organisasi untuk mengendalikan dan mengintegrasikan sistemnya dengan lingkungan eksternalnya. Tujuan dari manajemen strategik lingkungan eksternal adalah untuk memahami dan memanfaatkan peluang dan ancaman yang ada di dalam lingkungan organisasi. Untuk mencapai tujuan ini, organisasi harus menggunakan berbagai teknik manajemen strategik eksternal, seperti analisis lingkungan eksternal, penilaian kinerja strategis, perencanaan strategis, dan manajemen risiko. Dengan menggunakan teknik-teknik ini, organisasi dapat memahami bagaimana lingkungan eksternal akan mempengaruhi organisasi dan strategi yang akan diambil untuk menghadapinya.
No Comments